 |
| Kredit Foto & Hak Cipta: Marcin Rosadziński |
Penjelasan: Foto komposit yang menakjubkan ini menampilkan lebih dari 100 meteor dari hujan meteor Perseid, yang menunjukkan jejak-jejak cahaya di atas Pegunungan Bieszczady, Polandia. Namun, dari mana sebenarnya asal semua meteor ini? Jawabannya ada dua. Jika kamu melacak semua jejak kemunculan meteor Perseid, mereka akan tampak memancar dari satu titik di langit, yaitu rasi bintang Perseus, alasan kenapa disebut "Perseid". Meteor-meteor Perseid sendiri sebenarnya adalah serpihan seukuran butiran pasir yang ditinggalkan oleh Komet Swift-Tuttle. Setiap tahun, Bumi melintasi bekas jalur orbit komet ini. Saat serpihan tersebut memasuki atmosfer kita dengan kecepatan tinggi, mereka terbakar dan menciptakan jejak cahaya yang kita sebut meteor. Hujan meteor Perseid biasanya menjadi salah satu pertunjukan langit terbaik setiap tahunnya. Namun, untuk puncak tahun ini (pertengahan Agustus 2025), kita harus bersaing dengan cahaya bulan yang terang, yang akan terbit tidak lama setelah matahari terbenam. Cahaya bulan ini akan menutupi meteor-meteor yang lebih redup, sehingga mengurangi jumlah yang bisa kita lihat.
Kredit Konten: Perseids from Perseus