Senin, 18 Januari 2021

Nebula Medulla: Sisa-Sisa Supernova

Kredit Foto & Hak Cipta: Russell Croman

Penjelasan: Seratus tahun yang lalu, sebuah bintang masif di arah rasi bintang Kassiopeia meledak dan meninggalkan cangkang gas bagian luarnya. Sisa-sisa ledakan tersebut terus mengembang membentuk sebuah nebula yang kini dikenal sebagai CTB-1 atau Nebula Medulla, seperti yang terlihat pada gambar di atas. Disebut sebagai Nebula Medulla karena nebula ini berbentuk seperti otak manusia. Proses meledaknya ini diperkirakan terjadi ketika bintang tersebut kehabisan unsur penstabil tekanan untuk melakukan reaksi fusi nuklir. Nebula ini sendiri masih dapat terlihat pada cahaya tampak dikarenakan panas yang dihasilkan oleh benturan dengan gas antarbintang disekitarnya. Selain itu, nebula ini juga masih dapat terlihat dalam sinar-X, namun penyebabnya sendiri masih belum diketahui Salah satu hipotesis yang muncul adalah suatu pulsar yang penuh energi tercipta sehingga memberi tenaga pada nebula ini. Berbekal informasi ini, baru-baru ini telah terdeteksi gelombang radio dari suatu pulsar yang tampaknya dikeluarkan oleh suatu ledakan supernova dengan kecepatan lebih dari 1.000 km/detik. Meskipun Nebula ini tampak sebesar bulan purnama, sinarnya sangat redup sehingga dibutuhkan bukaan teleskop selama 130 jam dari dua teleskop di New Mexico untuk mendapatkan gambar di atas.


Alih Bahasa: Astuto Santosa