Senin, 02 November 2020

Separuh Matahari dan Sebuah Prominensa

Kredit Foto & Hak Cipta: Rainee Colacurcio

Penjelasan: Apa yang terjadi pada Matahari? Apakah Ia dimakan oleh raksasa yang rakus? Untungnya tidak. Pada foto ini, sebagian Matahari tampak tersembunyi di balik awan tebal. Menariknya, tampak sebuah lidah api Matahari yang menjulur di bagian kanan atas. Lidah api Matahari, biasa disebut prominensa, adalah fitur gas yang menjulur dari lapisan fotosfer Matahari. Meskipun tampak kecil, prominensa sejatinya dapat dengan mudah menelan objek seukuran Bumi dan mampu bertahan hingga sebulan lamanya. Foto ini merupakan gabungan dari dua foto yang berbeda, satu foto menonjolkan fitur awan dan prominensa, sementara foto lainnya memperjelas tekstur permukaan Matahari. Kedua foto tersebut dipotret terpisah dengan selang waktu 1 jam satu sama lain dari lokasi yang sama di Lynnwood, Washington, AS. Tekstur kusut pada permukaan Matahari yang tampak pada foto berasal dari lapisan kromosfer Matahari. Meskipun demikian, permukaan Matahari saat ini tergolong relatif tenang karena baru saja melewati fase minimum pada siklus 11 tahunnya. Dalam beberapa tahun mendatang, Matahari akan kembali mencapai fase maksimumnya sehingga akan muncul lebih banyak prominensa, bintik Matahari, dan aurora di Bumi.

Kredit Konten: Half Sun with Prominence

Alih Bahasa: Naufal Farras