Penjelasan: Mars muncul semakin terang dari malam ke malam, mendekati titik oposisi terhadap Matahari pada 13 Oktober 2020 mendatang. Dipotret pada 22 September, planet Mars terlihat seperti bintang kemerahan yang muncul di langit timur. Dalam pandangan dari Bumi, piringan Mars sudah terlihat hampir mendekati ukuran maksimumnya, yakni kurang dari 1/80 diameter sudut Bulan Purnama. Tampak pada gambar, tudung es kering di kutub selatan Mars yang menyusut secara musiman berada di bagian bawah gambar dan awan di kutub utara Mars yang berkabut di bagian atas gambar. Sebuah fitur gelap melingkar yang berada tepat di kiri bawah gambar dinamakan Solis Lacus (Danau Matahari). Dinamakan demikian karena daerah tersebut dikelilingi oleh area terang di selatan Valles Marineris sehingga membuat Solis Lacus tampak seperti pupil seukuran planet, yang juga dikenal dengan sebutan The Eye of Mars. Menjelang pergantian abad ke-20, astronom dan pengamat Mars yang rajin, Percival Lowell, mengaitkan Eye of Mars dengan kepercayaannya bahwa terdapat kanal-kanal di Mars. Namun, setelah diteliti Eye of Mars diketahui terbentuk oleh debu yang terbawa angin di atmosfer Mars yang tipis.