Penjelasan: Planet Jupiter dilapisi atmosfer tebal yang sebagian besar adalah gas hidrogen dan helium, elemen yang sebenarnya tidak berwarna. Namun, pada gambar di atas, puncak awan teratas Jupiter tampak penuh warna, yang menurut para astronom disebabkan oleh adanya amonium hidrosulfida. Pusaran awan di atmosfer Jupiter ini dipotret oleh wahana antariksa Juno selama pendekatan terdekatnya dengan sang planet raksasa gas pada awal tahun ini. Juno saat ini masih melanjutkan orbit elips mengelilingi Jupiter setiap 53 hari sekali.
Kredit Konten: Swirls and Colors on Jupiter from Juno
Alih Bahasa: Madhonna Nuraini