Penjelasan: Walaupun sepanjang September ini planet Saturnus dapat diamati di langit malam selepas Matahari terbenam, wajah sisi malam Saturnus seperti pada gambar di atas tidak akan mungkin bisa diamati dari Bumi. Gambar sisi malam Saturnus ini sendiri dipotret oleh wahana antariksa Cassini dua hari sebelum ia diarahkan untuk menyelam ke atmosfer planet gas raksasa bercincin pada 15 September 2017 silam. Dari gambar tersebut, kita bisa melihat sudut kemiringan sumbu Saturnus dalam berotasi, yang mana saat itu kutub utara sang planet bercincin sedang lebih condong ke Matahari. Sayangnya, malam hari di Saturnus tidak akan terlihat lagi sampai ada wahana antariksa lain yang dikirim dari Bumi sebagai pengganti Cassini.
Kredit Konten: Saturn at Night
Alih Bahasa: Riza Miftah Muharram