Selasa, 01 Mei 2018

Aurora dan Matahari Terbit



Penjelasan: Di dalam Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), kamu hanya bisa mengagumi aurora sampai matahari terbit. Karena setelah matahari terbit, pandangan ke arah Bumi menjadi terlalu terang. ISS yang mengorbit Bumi dengan kecepatan tinggi membuat para astronaut di sana mengalami matahari terbit dan terbenam dalam waktu kurang dari 47 menit. Dalam gambar di atas, seorang astronaut yang memotretnya cukup beruntung bisa melihat aurora berwarna hijau di bawah ISS menjelang matahari terbit di kiri atas. Aurora sendiri terdiri dari elektron dan proton yang energik dari Matahari yang mempengaruhi medan magnet Bumi dan kemudian berinteraksi dengan molekul di atmosfer. ISS mengorbit pada ketinggian yang hampir sama dengan aurora, berkali-kali terbang menembus aurora yang tipis, tetapi untungnya peristiwa ini tidak membahayakan astronaut atau mengubah bentuk aurora.


Penerjemah: Indriani Iskandar