Selasa, 29 Agustus 2017

Saturnus Dalam Warna Emas dan Biru













Kredit Foto: Tim Pencitraan Cassini, SSI, JPL, ESA, NASA






Penjelasan: Mengapa sebagian Saturnus berwarna biru pada gambar ini? Ini adalah kenampakan Saturnus bila diamati dengan mata manusia bila sedang mengorbit dekat planet raksasa bercincin tersebut. Foto ini diambil pada Maret 2006 oleh wahana antariksa Cassini yang bertugas untuk mengorbit planet Saturnus. Pada foto ini, cincin Saturnus tampak sebagai garis vertikal tipis. Cincin tersebut menunjukkan strukturnya yang kompleks lewat pola bayangan gelap pada bagian kiri gambar. Satelit alami yang mengorbit Saturnus, Enseladus, yang berdiameter sekitar 500 km, dapat dilihat sebagai lingkaran kecil di bidang cincin. Alasan mengapa sebagian belahan utara planet Saturnus tampak biru sama dengan alasan mengapa langit bumi tampak biru, yaitu karena molekul-molekul di atmosfer Saturnus yang tak berawan dapat menghamburkan cahaya biru lebih baik dibandingkan cahaya merah. Namun, jika kita mengamati awan Saturnus, maka warna emas yang merupakan warna natural awan Saturnus akan tampak mendominasi. Tidak diketahui mengapa belahan selatan Saturnus tidak tampak biru seperti belahan utara, salah satu hipotesis mengatakan bahwa konsentrasi awan lebih tinggi di belahan selatan dibandingkan utara. Bulan depan, Cassini akan mengakhiri misinya secara dramatis dengan terjun ke atmosfer Saturnus.




Konten Kredit: Saturn in Blue and Gold




Penerjemah: M. Taufiq Murtadho